Pilihan mengikuti keadaan
Pilihan mengikuti keadaan 28 April 2022
Istilah apa yang tepat untuk menggambar keadaan yang kita jalani berdasarkan arah mata angin, kemana ia ditujukan kesitu juga kita mengalir, berjalan, dan mencoba menghilangkan beban yang ada. Beban yang ada itu sebenarnya adalah harapan yang lebih baik di masa depan. Tapi setelah lama saya pikir dan likir lagi rupanya harapan yang lebih baik itu sudah kita dapatkan saat ini, hanya saja kita tidak menyadari bahwa itu adalah kebaikan. Cara kita memusuhi keadaan saat ini menjadikan kita tidak menyadari kebaikan itu sendiri. Sebab apa yang terjadi dengan kita saat ini adalah buah dari harapan yang lebih baik di masa lalu. Dari itu coba kita renungkan sudah seberapa dalam kita menyadari kebaikan yang kita dapatkan ini. Tidak mudah untuk melakukannya, sebab seringkali kita telah terjebak dengan bayangan masa depan yang kita buat sesuai versi berlawanan dengan keadaan diri saat ini. Sejauh apapun kita melangkah ke masa depan jika masa depan itu adalah harapan tetap saja dia tidak akan menjadi baik ketika kira meraihnya kelak.
Sementara kita telah lupa hari ini adalah
buah dari harapan harapan masa lalu kita. Konsukeunsi dari semua itu menjadikan
hati dan pikiran selalu dangkal, menjadikan dirikita memiliki rasa panjang angan
angan, padahal keduanya merupakan antitesa dari kesyukuran, berterima kasih kira
kepada Sang Maha Kuasa. Bagi saya menjalani hidup mengikuti keadaan memberikan keringat
pikiran dan menghilangkan beban pikiran akan sesuatu yang tidak masuk akal di masa
depan. Boleh saja kita berharap dengan masa depan perubahan yang lebih baik, tapi
melupakan pencapaian saat ini dan lupa cara menikmatinya adalah sebuah kebodohan
yang patut segera harus kita tinggalkan.
Komentar
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, ataupun opini anda pada kolom ini. Terimakasih