FAHRI HAMZAH di Mata Saya.


dok. dalam satu diskusi bersama FH

Saya sebenarnya bukan orang yang terlalu tahu tentang sosok Fahri Hamzah di Partai Keadilan Sejahtera. Pertemuan saya dengan Fahri Hamza sudah beberapa kali terjadi. Sekitar awal tahun 2010 sampai terakhir pada februari tahun ini  saya bertemu kembali di D’praya Hotel dalam rangka rapat dengar pendapat, saat itu saya sempat menjadi moderator acaranya. Pertemuan itu pertemuan biasa saja.
Fahri Hamzah diketahui kini menjabat sebagai wakil ketua DPR RI priode 2014-02019. Ia melanggeng untuk ketiga kalinya ke Senayan setelah terpilih sebagai anggota dewan daerah pemilihan Nusa Tenggara Barat.
Fahri hamzah terkenal sebagai poilitisi yang penomenal. Dalam beberapa komentarnya tentang KPK, ia dianggap sebagai penentang pemberantasan korupsi di Indonesia, sebab ia sempat melontarkan komentar untuk membubarkan KPK. Padahal ia menginginkan gaya pemberantasan korupsi oleh KPK di evaluasi, agar KPK lebih maksimal mencegah terjadinya korupsi.
Beberapa buku yang pernah ditulisnya antara lain, negara pasar dan rakyat, kemana ujung century? Serta  korupsi demokrasi dan transisi. Fahri hamzah termasuk politisi pks yang paling aktif dan kritis terhadap pemerintah. Ia tak segan memberikan kritik pada penguasa jika kebijakan tersebut dianggapnya salah.
Baru-baru ini ramai diberikan bahwa Fahri hamzah telah di non aktifkan (dipecat) dari PKS dan anggota DPR. Surat pemecatannya telah beradar luas di media massa. Beberapa teman saya menyangkan pemecatan Fahri hamzah. Berita di Koran kompas edisi hari ini senin 4 april 2016 bahkan menulis judul “di pecat PKS, Fahri Hamzah melawan lewat jalur hukum”. Berita yang cukup mengagetkan publik NTB. Sebab ia adalah sosok pemuda NTB yang terbilang cerdas, berani, dan tak takut penguasa. Pemecatannya boleh jadi karena ketidak sukaan elit penguasa pada dirinya wallohua'alam (hanya Allah yang tahu).
Tentu sebagai pribadi saya tidak ingin berprasangka buruk pada PKS juga pada Fahri hamzah. Saya tidak mengetahui apa-apa soal ini. Tapi saya ingin mengatakan bahwa sebagai senior saya di KAMMI. Saya tetap mendukung Fahri hamzah untuk terus berada dijalur politik. Dan memperjuangkan hak-hak rakyat Indonesia apapun partainya.
Bagi saya Fahri selain sebagai deklarator KAMMI dan aktivis anti rezim orde baru. Ia adalah pejuang kepentingan rakyat Nusa Tenggara Barat dan seluruh rakyat Indonesia. Karena melalui suara-suara lantangya di Senayan, orang mengenal bahwa rakyat NTB bukan rakyat yang pandai diam melihat ketertindasan yang dilakukan penguasa. Berjuang terus bang Fahri.. Jangan menyerah..!!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rindu Indonesia

HUJAN

Nazwa Aulia