Menunggu Waktu

Alun alun Purworejo
Menunggu Waktu

Jam menunjukkan pukul 11.19 pagi. Sudah tiga jam sejak saya keluar kampung Rukem pakai sepeda keliling kota Purworejo. Sambil olah raga, juga menghilangkan kejenuhan. Sepeda baru saya perbaiki lagi. Sebulan yang lalu sudah gak bisa di pakai lagi, rusak di pakai para santri yang berebut minjam saat istirahat ngaji.

Saya cek..remnya lengket. Utak  Atik sana sini akhirnya jadi juga. Tadinya saya bawa ke bengkel sepeda. Tapi kantong lagi tipis. Maklum akhir bulan, akhir tahun juga, pengeluaran banyak tapi pendapatan tidak bertambah harga barang malah naik.

Olah raga bikin badan seger. Pikiran juga enteng. Banyak yang bisa dilihat. Dan banyak yang bisa diresapi. Terutama soal hidup. Seringkali saya bertanya, kok bisa saya tersesat di kampung ini..?? Kampung yang tidak pernah terdengar dalam hidup saya. Dan kini akrab dalam kehidupan saya sehari-hari.

Mengusir kejenuhan interaksi kampung seringkali saya lakukan dengan bersepeda keliling kota. Sebab kalau sudah jenuh dengan sepinya suasana kampung yang ada malah kerinduan mau pulang segera mampir dalam pikiran.

Karena itu, selain hobi..bersepeda juga bagian dari menyehatkan akal pikiran. Memang tak banyak yang bisa saya lakukan di kampung. Profesi sebagian warga adalah tukang bangunan. Jadi ketika ada proyek Susana, otomatis saya kekalahan membantu. Tapi kalau angkat angkat batu sih...bisa.

Kebetulan belakangan hari ini juga lagi pada gotong royong bikin bangunan buat kandang kambing yang ditargetkan selesai akhir Januari. Tak banyak hal yang bisa saya perbuat. Sekalinya saya bantu angkat angkat batu, malam harinya badan langsung kerasa nyeri. Wah...nampaknya memang gak bisa diajak kompromi ni badan.

Saya agak heran juga sih..., Biasanya dulu angkat sekarung gabahpun bisa. Malah sekarang sulit sekali diajak angkat angkat. Mungkin karena kurang olah raga. Oleh sebab itu perlu olah raga.

Tiga jam bersepeda plus jalan jalan. Hujan rintik rintik pun turun di seputaran alun alun kota. Katanya ini alun alun terbesar di Indonesia. Benar atau tidak saya kurang tahu. Bisa benar bisa tidak. Untung di alun alun ini ada gazebo tempat berteduh. Sambil menunggu waktu Zuhur tiba, saya putuskan untuk bikin cerita singkat ini. Sebab Zuhur sebentar lagi datang. Speaker masjid agung Daarul Muttaqin Purworejo sudah berkumandang dengan lantunan ayat suci Al-Quran. Tanda bahwa Waktu sholat segera hadir.

Masjid ini dekat sekali sama alun alun. Tepatnya di sebelah barat. Sebelah selatan alun-alun adalah kantor bupati sementara sebelah Utara pendopo dan timur terdapat gereja serta kantor pos. Ada juga kampus UMP disebelah timur. Harmonis jua kabupaten ini. Pikir saya dalam hati.

Selamat menunaikan ibadah sholat Zuhur. Purworejo 27/12/2018.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rindu Indonesia

HUJAN

Nazwa Aulia